Selasa, 17 November 2009

microsoft power point 2007




Getting started with PowerPoint 2007 you will notice that there are many similar features to previous versions. You will also notice that there are many new features that you’ll be able to utilize. There are three features that you should remember as you work within PowerPoint 2007: the Microsoft Office Button, the Quick Access Toolbar, and the Ribbon. The function of these features will be more fully explored below.

PowerPoint Window

Presentations
A presentation is a collection of data and information that is to be delivered to a specific audience. A PowerPoint presentation is a collection of electronic slides that can have text, pictures, graphics, tables, sound and video. This collection can run automatically or can be controlled by a presenter.

Microsoft Office Button
The Microsoft Office Button performs many of the functions that were located in the File menu of older versions of PowerPoint. This button allows you to create a new presentation, Open an existing presentation, save and save as, print, send, or close.

Microsoft Office Button

Ribbon
The ribbon is the panel at the top portion of the document It has seven tabs: Home, Insert, Design, Animations, Slide Show, Review and View. Each tab is divided into groups. The groups are logical collections of features designed to perform function that you will utilize in developing or editing your PowerPoint slides.

Ribbon

Commonly utilized features are displayed on the Ribbon. To view additional features within each group, click the arrow at the bottom right corner of each group.

Drop Down Menus

Home: Clipboard, Slides, Font, Paragraph, Drawing, and Editing
Insert: Tables, Illustrations, Links, Text, and Media Clips
Design: Page Setup, Themes, Background
Animations: Preview, Animations, Transition to this Slide
Slide Show: Start Slide Show, Set Up, Monitors
Review: Proofing, Comments, Protect
View: Presentation Views, Show/Hide, Zoom, Window, Macros

Quick Access Toolbar
The quick access toolbar is a customizable toolbar that contains commands that you may want to use. You can place the quick access toolbar above or below the ribbon. To change the location of the quick access toolbar, click on the arrow at the end of the toolbar and click Show Below the Ribbon.

Quick Access Toolbar Drop Down


You can also add items to the quick access toolbar. Right click on any item in the Office Button or the Ribbon and click Add to Quick Access Toolbar and a shortcut will be added.

Add to Quick Access Toolbar Drop Down


Mini Toolbar
A new feature in Office 2007 is the Mini Toolbar. This is a floating toolbar that is displayed when you select text or right-click text. It displays common formatting tools, such as Bold, Italics, Fonts, Font Size and Font Color.

Mini Toolbar Graphic


Navigation
Navigation through the slides can be accomplished through the Slide Navigation menu on the left side of the screen. Also, an outline appears from materials that have been entered in the presentation. To access the outline, click the outline tab.

Navigation bar


Slide Views
Presentations can be viewed in a variety of manners. On the View tab, the Presentation Views group allows you to view the slides as Normal, Slide Sorter, Notes Page, Slide Show, Slide Master, Handout Master, and Notes Master.

Views Tab

microsoft excel 2007



ms.excel


Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer digunakan di dalam komputer mikro hingga saat ini. Bahkan, saat ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak digunakan oleh banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun platform Macintosh berbasis Mac OS, semenjak versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft Office System, dan versi terakhir adalah versi Microsoft Office Excel 2007 yang diintegrasikan di dalam paket Microsoft Office System 2007 .
Sebelum mulai memasuki pembahasan Microsoft Excel, ada baiknya kita mengenal lebih dulu bagaimana tampilan Microsoft Excel itu, beserta beberapa istilah-istilah umum yang akan digunakan.


Dalam Microsoft Excel terdapat 4 komponen utama yaitu :
1. Row Heading
Row Heading (Kepala garis), adalah penunjuk lokasi baris pada lembar kerja yang aktif. Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel (akan dibahas setelah ini). Jumlah baris yang disediakan oleh Microsoft Excel adalah 65.536 baris.

2. Column Heading
Column Heading (Kepala kolom), adalah penunjuk lokasi kolom pada lembar kerja yang aktif. Sama halnya dengan Row Heading, Column Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel (akan dibahas setelah ini). Kolom di simbol dengan abjad A – Z dan gabungannya. Setelah kolom Z, kita akan menjumpai kolom AA, AB s/d AZ lalu kolom BA, BB s/d BZ begitu seterus sampai kolom terakhir yaitu IV (berjumlah 256 kolom). Sungguh suatu lembar kerja yang sangat besar, bukan. (65.536 baris dengan 256 kolom).
3. Cell Pointer
Cell Pointer (penunjuk sel), adalah penunjuk sel yang aktif. Sel adalah perpotongan antara kolom dengan baris. Sel diberi nama menurut posisi kolom dan baris. Contoh. Sel A1 berarti perpotongan antara kolom A dengan baris 1.
4. Formula Bar
Formula Bar, adalah tempat kita untuk mengetikkan rumus-rumus yang akan kita gunakan nantinya. Dalam Microsoft Excel pengetikkan rumus harus diawali dengan tanda ‘=’ . Misalnya kita ingin menjumlahkan nilai yang terdapat pada sel A1 dengan B1, maka pada formula bar dapat diketikkan =A1+B1 .

Menggerakkan Penunjuk Sel (Cell Pointer)

Cell Pointer berfungsi untuk penunjuk sel aktif. Yang dimaksud dengan sel aktif ialah sel yang akan dilakukan suatu operasi tertentu. Untuk menggerakan ponter dengan Mouse dapat dilakukan dengan meng-klik sel yang diinginkan. Untuk sel yang tidak kelihatan kita dapat menggunakan Scroll Bar untuk menggeser layar hingga sel yang dicari kelihatan lalu klik sel tersebut. Untuk kondisi tertentu kita lebih baik menggunakan keyboard. Berikut daftar tombol yang digunakan untuk menggerakan pointer dengan keyboard :
Tombol Fungsi
← ↑ → ↓ Pindah satu sel ke kiri, atas, kanan atau bawah
Tab Pindah satu sel ke kanan
Enter Pindah satu sel ke bawah
Shift + Tab Pindah satu sel ke kiri
Shift + Enter Pindah satu sel ke atas
Home Pindah ke kolom A pada baris yang sedang dipilih
Ctrl + Home Pindah ke sel A1 pada lembar kerja yang aktif
Ctrl + End Pindah ke posisi sel terakhir yang sedang digunakan
PgUp Pindah satu layar ke atas
PgDn Pindah satu layar ke bawah
Alt + PgUp Pindah satu layar ke kiri
Alt + PgDn Pindah satu layar ke kanan
Ctrl + PgUp Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar berikutnya
Ctrl + PgDn Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar sebelumnya

MENAMBAHKAN BORDER DAN COLOR
Kita dapat menambahkan border pada lembar kerja kita. Caranya adalah dengan memblok terlebih dahulu cell yang akan kita beri border, kemudian klik tombol pada tab home

Kemudian pilihlah jenis border yang diinginkan.
Microsoft Excel 2007 menyediakan pula style border yang dapat langsung kita gunakan. Untuk menggunakannya klik tombol CELL STYLES pada tab home :

MERGE CELLS & ALLIGN CELL CONTENTS
Microsoft Excel juga menyediakan fasilitas merge cells dan memiliki fungsi yang sama seperti pada Microsoft word. Klik tombol berikut pada tab home.

Dan untuk mengatur alignment klik tombol berikut :

Latihan :
Buatlah tabel seperti berikut ini :
Perhatikan susunan huruf, alignment, dan bordernya.
NIM Nama Pertemuan 1 Pertemuan 2
Lat1 Lat2 Postes Lat1 Lat2 Postes
22001234 Aaaa 90 95 100 95 90 100
22001235 Mmm 85 90 88 96 85 85
22001236 Ccccc 90 85 85 95 88 85
22001237 Rrrrr 88 90 87 80 87 90
22001238 Eeee 87 85 88 85 86 85
22001239 Nnnn 99 90 80 90 85 90
22001240 Gggg 100 92 85 95 90 92
22001241 Hhhh 88 90 90 100 95 90
22001242 Kkkk 95 90 92 88 90 90
22001243 Jjjjj 90 85 88 85 100 85

Bloklah field Nama, lalu pilih tab Home  Sort & Filter lalu pilih Sort A to Z.

Terkadang kita ingin memisahkan dua buah kata yang tadinya berada dalam satu cell menjadi dua cell atau lebih. Kita dapat menggunakan Convert Text to Columns untuk memisahkan dua buah kata yang terpisahkan oleh koma, spasi, tab, dan lainnya.
Cara :
Ketiklah “pengantar komputer” dalam sebuah cell.
Pilih tab DATA  Text to Colum


Delimited dipilih jika dua buah kata tersebut dipisahkan oleh koma atau tab.
Fixed Width untuk mengeset data terpisah dengan ukuran tertentu.


Setelah finish, kita akan mendapatkan pengantar dan komputer berada pada cell yang berbeda.
HEADER & FOOTER
Seperti pada Microsoft Word, kita juga dapat menambahkan header dan footer. Caranya :
Pilih tab Insert  Header Footer

o Menggunakan Rumus (Formula)
Rumus merupakan bagian terpenting dari Program Microsoft Excel , karena setiap tabel dan dokumen yang kita ketik akan selalu berhubungan dengan rumus dan fungsi. Operator matematika yang akan sering digunakan dalam rumus adalah ;

Lambang Fungsi
+ Penjumlahan
- Pengurangan
* Perkalian
/ Pembagian
^ Perpangkatan
% Persentase

Proses perhitungan akan dilakukan sesuai dengan derajat urutan dari operator ini, dimulai dari pangkat (^), kali (*), atau bagi (/), tambah (+) atau kurang (-).

o Menggunakan Fungsi
Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel, yang akan membantu dalam proses perhitungan. kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Pada umumnya penulisan fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik berupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().

Beberapa Fungsi yang sering digunakan:
1. Fungsi Average(…)
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data(range). Bentuk umum penulisannya adalah =AVERAGE(number1,number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang akan dicari nilai rata-ratanya.
2. Fungsi Logika IF(…)
Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu. Misalnya, jika nilai sel A1=1, maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0. Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi (pembanding) seperti berikut ;
Lambang Fungsi
= Sama dengan
< Lebih kecil dari
> Lebih besar dari
<= Lebih kecil atau sama dengan
>= Lebih besar atau sama dengan
<> Tidak sama dengan
3. Fungsi Max(…)
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya adalah =MAX(number1,number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari nilai tertingginya.
4. Fungsi Min(…)
Sama halnya dengan fungsi max, bedanya fungsi min digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data numerik.
5. Fungsi Sum(…)
Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range. Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah =SUM(number1,number2,…). Dimana number1, number2 dan seterusnya adalah range data yang akan dijumlahkan.
6. Fungsi Left(…)
Fungsi left digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu teks. Bentuk umum penulisannya adalah =LEFT(text,num_chars). Dimana text adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kiri, num_chars adalah jumlah karakter yang akan diambil.
7. Fungsi Mid(…)
Fungsi ini digunakan untuk mengambil sebagian karakter bagian tengah dari suatu teks. Bentuk umum pemakaian fungsi ini adalah =MID(text,start_num,num_chars). Artinya mengambil sejumlah karakter mulai dari start_num, sebanyak num_char.
8. Fungsi Right(…)
Fungsi ini merupakan kebalikan dari fungsi left, kalau fungsi left mengambil sejumlah karakter dari sebelah kiri, maka fungsi mengambil sejumlah karakter dari sebelah kanan teks.. Bentuk umum penulisannya adalah =RIGHT(text,num_chars). Dimana text adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kanan, num_chars adalah jumlah karakter yang akan diambil.
9. Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel secara horizontal (VLOOKUP) atau secara vertikal (VLOOKUP). Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah :
=HLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Row_index_num,…)
=VLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Col_index_num,…)
Dari rumus diatas, dapat dilihat bahwa bedanya hanya pada nomor indeksnya saja, kalau kita pakai HLOOKUP, maka digunakan nomor indeks baris (Row_index_num), tapi kalu pakai VLOOKUP digunakan nomor indeks kolom (Col_index_num). Nomor indeks adalah angka untuk menyatakan posisi suatu kolom/baris dalam tabel yang dimulai dengan nomor 1 untuk kolom/baris pertama dalam range data tersebut.
Latihan 2 :
Untuk lebih mengerti mengenai rumus dan fungsi-fungsi di atas, perhatikan contoh kasus di bawah ini:
Buatlah tabel seperti di bawah ini pada Microsoft Excel:
A B C D E F G H I
1 DAFTAR NILAI MAHASISWA
2 SEMESTER GANJIL 2007/2008
3 UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
4
5 MATA KULIAH : ALJABAR LINIER
6 GROUP : C
7
8 NIM NAMA TGS 1 TGS 2 TTS TAS NILAI KETERANGAN
9 ANGKA HURUF
10 22074150 SHANDY GITA 90 90 40 40
11 22074151 YOHANNES PUTRA 100 90 60 45
12 22074152 RONI ANGGARA 90 80 75 65
13 22074153 GO KIEM LIONG 100 100 80 100
14 22074154 PAULA WINDY 90 80 70 80
15 22074155 FIONA ANDRIANTO 100 90 70 65
16 22074156 ROY NALDO 90 100 40 40
17 22074157 YONGKY SETIAWAN 100 90 50 25
18 22074158 MATHEUS BIMA 90 80 40 30
19 22074159 THERESIA 80 80 40 20
20 NILAI TERTINGGI - -
21 NILAI TERENDAH - -
22 RATA-RATA - -
Komponen nilai adalah :
1. Tugas Sebelum TTS (TGS 1) : 10%
2. TTS : 40%
3. Tugas Setelah TTS (TGS 2) : 10%
4. TAS : 40% +
Nilai : 100%
Setelah nilai dalam bentuk angka didapatkan, maka diubah menjadi nilai huruf dengan ketentuan sebagai berikut:
0 E 40 D 55 C 70 B 85 A 100
Langkah-langkahnya :
1. Untuk mencari nilai akhir dalam angka, arahkan pointer pada sel G10, kita akan menghitung nilai(0-100) dari 4 komponen yang tersedia yaitu TGS 1, TGS 2, TTS, dan TAS. Sesuai dengan masing-masing bobot nilai, tuliskan rumus di bawah ini:
=(C10*0.1)+(D10*0.1)+(E10*0.4)+(F10*0.4)

2. Selanjutnya untuk G11 sampai G19, tinggal copy-paste dari G10.
Jika ada yang merasa kesulitan mengcopy-paste, silahkan bertanya pada asisten.
(Hot key : Copy -> Ctrl+C & Paste-> Ctrl V)
3. Kemudian untuk mengetahui nilai tertinggi dari tugas 1, arahkan pointer ke C20, gunakan fungsi yang sudah disediakan di Microsoft Excel yaitu MAX(…).
=MAX(C10:C19)

4. Selanjutnya untuk D20 sampai G20, tinggal copy-paste dari C20.

5. Demikian juga untuk mencari nilai terendah, kita gunakan fungsi Min(…). Arahkan pointer ke C21, ketikkan rumus di bawah ini:
=MIN(C10:C20)

6. Selanjutnya untuk D21 sampai G21, tinggal copy-paste dari C21.

7. Untuk rata-rata gunakan fungsi AVERAGE(…), arahkan pointer ke C22.
=AVERAGE(C10:C19)

8. Selanjutnya untuk D22 sampai G22, tinggal copy-paste dari C22.

9. Kemudian untuk mengkonversi dari angka ke huruf, kita menggunakan fungsi logika IF(…), arahkan pointer ke H10.
=IF(G10>=85,"A",IF(G10>=70,"B",IF(G10>=55,"C",IF(G10>=40,"D","E"))))

10. Selanjutnya untuk H11 sampai H19, tinggal copy-paste dari H10.

11. Untuk mengisi keterangan, kita aka menggunakan fungsi logika IF(…) lagi, arahkan pointer ke I10. Lalu tulis rumus di bawah ini:
=IF(H10="A","SANGAT BAIK",IF(H10="B","BAIK",IF(H10="C","CUKUP",IF(H10="D","
KURANG","TIDAK LULUS"))))

12. Selanjutnya untuk I11 sampai I19, tinggal copy-paste dari I10.
Setelah selesai silakan simpan hasil kerja anda dengan nama file baru : latihan2.xls.
Ingat!! Jawaban untuk kolom NILAI harus dengan rumus fungsi diatas tidak boleh manual!!
Jika benar, maka hasilnya akan seperti ini:
A B C D E F G H I
1 DAFTAR NILAI MAHASISWA
2 SEMESTER GANJIL 2007/2008
3 UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
4
5 MATA KULIAH : ALJABAR LINIER
6 GROUP : C
7
8 NIM NAMA TGS 1 TGS 2 TTS TAS NILAI KETERANGAN
9 ANGKA HURUF
10 22074150 SHANDY GITA 90 90 40 40 50 D KURANG
11 22074151 YOHANNES PUTRA 100 90 60 45 61 C CUKUP
12 22074152 RONI ANGGARA 90 80 75 65 73 B BAIK
13 22074153 GO KIEM LIONG 100 100 80 100 92 A SANGAT BAIK
14 22074154 PAULA WINDY 90 80 70 80 77 B BAIK
15 22074155 FIONA ANDRIANTO 100 90 70 65 73 B BAIK
16 22074156 ROY NALDO 90 100 40 40 51 D KURANG
17 22074157 YONGKY SETIAWAN 100 90 50 25 49 D KURANG
18 22074158 MATHEUS BIMA 90 80 40 30 45 D KURANG
19 22074159 THERESIA 80 80 40 20 40 D KURANG
20 NILAI TERTINGGI 100 100 80 100 92 - -
21 NILAI TERENDAH 80 80 40 20 40 - -
22 RATA-RATA 93 88 56.5 51 61.1 - -

Latihan 3 :
Buka workbook baru dan ganti nama Sheet1 menjadi Laporan. Ketik laporan berikut pada sheet laporan.


A B C D E F G
1 DAFTAR PESERTA UJIAN PELATIHAN KOMPUTER
2 DUTA TRAINING CENTER
3 UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA
4
5 NO KODE NAMA MATERI BIAYA WAKTU KELAS
6 1 A-P-050 ARDI
7 2 B-S-041 BOBBY
8 3 C-P-042 JONI
9 4 D-S-170 SETIAWAN
10 5 A-M-010 AGUS
11 6 B-M-151 RUDY
Ganti Sheet2 menjadi Tabel Anak, dan ketik data berikut:
A B C
1 KODE MATERI BIAYA
2 A Microsoft Word 25000
3 B Microsoft Excel 35000
4 C Java 45000
5 D Visual Basic 50000





Ketentuan proses :
• Materi
Didapat dengan membaca table anak yang terdapat pada Tabel Anak dengan kunci pembacaan, dengan melihat karakter pertamanya.
• Biaya
Didapat dengan membaca table anak yang terdapat pada Tabel Anak dengan kunci pembacaan Kode.
• Waktu
Didapat dengan ketentuan, jika karakter ke-3 dari Kode = “P” maka “Pagi”, jika “S” maka “Siang”, sedangkan jika “M” maka “Malam”.
• Kelas
Didapat dengan ketentuan, jika karakter ke-5 Kode=0 maka “Regular”, sedangkan jika 1 maka “Diploma”.
o Menggunakan GRAFIK
Salah satu fungsi unggul dalam Ms Excel 2007 adalah grafik dimana dapat melihat hasil tabel diubah menjadi ke dalam grafik dengan cepat. Dengan fungsi grafik para ilmuwan dapat menampilkan data mereka. Ms Excel menyediakan berbagai macam bentuk grafik yang mencakupi Line, XY, Column, Bar, Batang, Area, Stock, dan sebagainya. Grafik dapat dilihat dalam menu INSERT sebagai berikut.
Setelah klik tombol , maka akan muncul menu sebagai berikut :

Setelah masuk ke Insert Chart, maka silakan pilih jenis grafik yang anda inginkan sesuai selera anda. Jika sudah terpilih jenis Chart yang anda inginkan, silakan klik OK. Namun, karena membuat grafik perlu sebuah tabel data untuk menampilkan grafiknya. Sehingga, silakan ikuti latihan berikut ini.

Kamis, 12 November 2009

Microsoft Word (MS Word).merupakan program pengolah kata yang banyak dipakai saat ini dibandingkan dengan program pengolah kata lainnya, seperti WordStar, AmiPro, WordPerfect dan lain-lain. Hal ini dipengaruhi oleh faktor fasilitas yang disediakan, kemudahan dalam menggunakan, hasil yang diperoleh, tampilan yang menarik dan lain sebagainya.

Microsoft Word 2007, selanjutnya disebut Word 2007 merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang mengalami banyak perubahan dan perbaikan diberbagai bagian sehingga menyediakan fleksibilitas yang lebih tinggi dan menyediakan fasilitas penuh terhadap akses internet dari setiap program aplikasinya. Kemampuan dalam membuat tabel, menyisipkan program lain ke program Word 2007 dan fasilitas lainnya akan di bahas lebih lanjut.


Word 2007 baru dapat dijalankan apabila system operasi windows telah kita aktifkan. Langkah-langkah memulai bekerja dengan Word 2007 sebagai berikut ;

1. Aktifkan Komputer

2. Klik tombol Start yang ada pada taskbar

3. Muncul sejumlah menu, pilih All Programs

4. Klik Microsoft Office

5. Klik Microsoft Word 2007

6. Tunggu hingga tampil layar Microsoft Word 2007 yang masih kosong. (Lihat gambar 2)

7. Microsoft Word 2007 siap untuk digunakan.

8. Klik Microsoft Office

C. MENU BAR

Menu Bar, berisi daftar menu yang dapat kita gunakan, dimana menu ini mempunyai sub menu masing-masing sesuai dengan fungsi dari menu induknya. Misalnya Home memiliki sub menu Clipboard, Font, Paragraph, Styles, dan Editing.

Dalam setiap sub menu terdapat berbagai icon. Untuk mengetahui nama dari icon-icon tersebut dapat dilakukan dengan mengarahkan pointer mouse pada icon yang dituju, tunggu sesaat sehingga tampil nama dari icon tersebut. Misalnya kita arahkan pointer mouse pada icon yang bergambar huruf “B” dalam sub menu Font, maka akan keluar informasi nama dari icon tersebut yaitu Bold (Ctrl+B). Ini berarti icon tersebut berfungsi untuk menebalkan huruf, sedang (Ctrl+B) menunjukkan cara lain untuk operasi menebalkan huruf tanpa klik dari mouse.

Word 2007 secara standar terdiri dari menu Home, Insert, Page Layout, References, Mailings, Review, View, dan Add-Ins.

Langkah yang digunakan untuk mengakhiri word 2007 adalah:

1. Simpan lembar kerja dengan mengklik office button (di pojok kiri atas), pilih menu Save (untuk file lama) atau Save As (untuk file baru). Word 2007 otomatis akan menyimpan file dalam versi 2007 tetapi memberikan pilihan penyimpanan lembar kerja ke dalam versi dibawahnya (word 97 - 2003) untuk memudahkan membuka file di versi word yang lain.

2. Pilih salah satu langkah untuk mengakhiri penggunaan Word 2007 berikut ini ;

a. Pilih dan klik Office Button à Close, atau

b. Klik tombol Close (X) yang berada pada pojok kanan atas jendela Word, atau

c. Pilih dan klik Office Button à Exit word

3. Tunggu sampai jendela Word 2007 ditutup.

E. MEMBUAT DOKUMEN BARU

Sewaktu mengaktifkan program Word 2007 otomatis dibuka lembar kerja baru dengan nama document1. Untuk mengubah nama ini dapat dilakukan pada saat penyimpanan lembar kerja.

Bila ingin membuka lembar kerja baru disaat Word 2007 telah aktif untuk mengerjakan dokumen lain dilakukan dengan klik Office Button à New. Bila yang ingin dibuka adalah file yang telah tersedia dalam penyimpanan maka klik Office Button à Folder, kemudian cari dimana file yang diinginkan.

Kamis, 05 November 2009

mengenai e-learning

Istilah e-learning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak pakar yang menguraikan tentang definisi e-Learning dari berbagai sudut pandang. Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E. Hartley [Hartley, 2001] yang menyatakan:

e-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain.

LearnFrame.Com dalam Glossary of e-Learning Terms [Glossary, 2001] menyatakan suatu definisi yang lebih luas bahwa:

e-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer,maupun komputer standalone.

Matthew Comerchero dalam E-Learning Concepts and Techniques [Bloomsburg, 2006] mendefinisikan:

E-learning adalah sarana pendidikan yang mencakup motivasi diri sendiri, komunikasi, efisiensi, dan teknologi. Karena ada keterbatasan dalam interaksi sosial, siswa harus menjaga diri mereka tetap termotivasi. E-learning efisien karena mengeliminasi jarak dan arus pulang-pergi. Jarak dieliminasi karena isi dari e-learning didesain dengan media yang dapat diakses dari terminal komputer yang memiliki peralatan yang sesuai dan sarana teknologi lainnya yang dapat mengakses jaringan atau Internet.

Dari definisi-definisi yang muncul dapat kita simpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-Learning (Wahono, 2005, p. 1).



Fitur E-learning

E-learning memiliki fitur-fitur sebagai berikut (Clark & Mayer, 2008, p. 10):

1. Konten yang relevan dengan tujuan belajar

2. Menggunakan metode instruksional seperti contoh dan praktek untuk membantu belajar.

3. Menggunakan elemen media seperti kalimat dan gambar untuk mendistribusikan konten dan metode belajar.

4. Pembelajaran dapat secara langsung dengan instruktur (synchronous) ataupun belajar secara individu (asynchronous)

5. Membangun wawasan dan teknik baru yang dihubungkan dengan tujuan belajar.



Elemen E-learning

Definisi e-learning memiliki beberapa elemen tentang apa, bagaimana, dan mengapa dari e-learning (Clark & Mayer, 2008, p. 10):

1. Apa. E-learning memasukkan baik konten, yaitu informasi, dan metode instruksional, yaitu teknik, yang membantu orang mempelajari konten belajar.

2. Bagaimana. E-learning didistribusikan melalui komputer dalam bentuk kalimat dan gambar. Pendistribusiannya dapat dalam bentuk asynchronous yang didesain untuk belajar secara individu dam dalam synchronous yang didesain dengan bimbingan dari instruktur secara langsung.

3. Mengapa. E-learning ditujukan untuk membantu pelajar mencapai tujuan belajarnya atau melakukan pekerjaannya.



Aspek Penting dalam E-learning

1. E-learning menciptakan solusi belajar formal dan informal. Salah satu kesalahan berpikir tentang e-learning adalah e-learning hanya menciptakan sistem belajar secara formal, seperti dalam bentuk kursus. Namun faktanya adalah saat ini 80% pembelajaran didapat secara informal. Banyak orang saat beraktivitas sehari-hari dan menghadapi suatu masalah membutuhkan solusi secepatnya. Dalam hal ini, e-learning haruslah memiliki karakteristik berikut: a. just in time –tersedia untuk pengguna ketika mereka membutuhkannya untuk menyelesaikan tugasnya. b. on-demand – tersedia setiap saat. c. bite-sized – tersedia dalam ukuran yang kecil agar dapat digunakan secara cepat.

2. E-learning menyediakan akses ke berbagai macam sumber pembelajaran baik itu konten ataupun manusia. Kesalahan lainnya dalam berpikir tentang e-learning bahwa e-learning hanya membuat konten saja. Sebenarnya e-learning adalah sebuah aktivitas sosial. E-learning menyediakan pengalaman belajar yang kuat melalui komunitas online pengguna e-learning. Karena manusia adalah makhluk sosial, jadi ada banyak kesempatan untuk berkomunikasi, berkolaborasi, dan berbagi ilmu antara sesama pengguna e-learning.

3. E-learning mendukung sekelompok orang atau grup untuk belajar bersama. E-learning bukan aktivitas individu saja, tetapi juga mendukung sekelompok orang atau grup untuk belajar bersama, baik untuk berkomunikasi, berkolaborasi, berbagi ilmu, dan membentuk sebuah komunitas online yang dapat dilakukan secara langsung (synchronous) atau tidak langsung (asynchronous).

4. E-learning membawa pembelajaran kepada pelajar bukan pelajar ke pembelajaran. Bentuk pembelajaran tradisional bahwa pelajar harus pergi keluar untuk mencari pembelajaran mereka sendiri. Sedangkan Model e-learning disebut juga Pull Model of Learning (Knight, 2005, p. 11).

Keuntungan Menggunakan E-learning

Keuntungan menggunakan e-Learning diantaranya sebagai berikut (Wahono, 2005, p. 2):

1. Fleksibel karena siswa dapat belajar kapan saja, di mana saja, dan dengan tipe pembelajaran yang berbeda-beda.

2. Menghemat waktu proses belajar mengajar

3. Mengurangi biaya perjalanan

4. Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku)

5. Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas

Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan



Kelemahan Menggunakan E-learning

Kelemahan menggunakan e-learning diantaranya sebagai berikut (Rosenberg, 2006):

1. Karena e-learning menggunakan teknologi informasi, tidak semua orang terutama orang yang masih awam dapat menggunakannya dengan baik.

2. Membuat e-learning yang interaktif dan sesuai dengan keinginan pengguna membutuhkan programming yang sulit, sehingga pembuatannya cukup lama.

3. E-learning membutuhkan infrastruktur yang baik sehingga membutuhkan biaya awal yang cukup tinggi.

4. Tidak semua orang mau menggunakan e-learning sebagai media belajar.

Rabu, 04 November 2009

Transformasi …

Perubahan … mungkin itu adalah kata yang senantiasa melekat pada diri manusia karena manusia adalah sosok yang senantiasa berubah dan berkembang, entah dilandasi oleh keinginan ataupun kebutuhan.
Terjadinya perubahan (kebutuhan) tersebut sebenarnya merupakan suatu akibat dari terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan manusia pada suatu level.

Sebagai salah satu unsur yang ada dalam kehidupan, matematika juga memuat perubahan. Perubahan dalam matematika lebih sering dikenal dengan nama transformasi. Ada empat macam transformasi dasar dalam matematika, yaitu:

#Translasi (pergeseran)
Secara gampangnya translasi merupakan suatu perubahan posisi yang diperoleh dengan cara menggeser.

#Rotasi (perputaran)

Perubahan posisi dalam rotasi diperoleh dengan cara memutar obyek dengan mengacu pada pusat perputaran tertentu. Keistimewaan dari rotasi adalah jarak antara titik pusat dengan masing-masing bagian dari obyek yang diputar akan selalu tetap, seberapa jauh pun obyek itu diputar.

#Refleksi (pencerminan)

Refleksi merupakan perubahan yang dilakukan dengan mencerminkan suatu obyek terhadap suatu garis atau bidang. Refleksi biasanya tidak hanya perubahan posisi, tetapi juga diiringi dengan perubahan bentuk.

# Dilatasi (perbesaran)

Seperti halnya refleksi yang tidak hanya terpaku pada perubahan posisi, dilatasi menghasilkan suatu perubahan ukuran selain perubahan posisi. Dilatasi diperoleh dengan mengalikan suatu obyek dengan faktor pengali tertentu

Keuntungan menggunakan e-learning diantaranya :

• menghemat waktu proses belajar mengajar,
• mengurangi biaya perjalanan,
• menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku),
• menjangkau wilayah geografis yang lebih luas,
• melatih pelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.

e learning

Pada metoda pendidikan, hubungan antara pelajar dan pengajar yang erat merupakan titik sentral pendidikan. Dengan metoda ini dapat menghasilkan kualitas pendidikan yang baik, dan bukan hanya menjadikan pelajar pandai melainkan juga terdidik dengan tingkah laku yang santun. tetapi dengan kondisi sarana prasarana dan pengajar yang tidak sesuai, dan semakin banyaknya jumlah pelajar, maka metodapendidikan ini tidak akan mencapai hasil yang maksimal. Untuk itu perlu ada metoda alternatif lain yang dapat manangani kondisi tadi dan tidak tergantung pada permasalahan ruang dan waktu yaitu dengan menggunakan model e-learning.